Indonesia Rebut Tiga Emas di Piala Dunia Woodball 2024
Diperbarui:2024-11-11 00:06 Jumlah Klik:67Prestasi gemilang dicatatkan atlet-atlet Indonesia di Piala Dunia Woodball 2024. Mereka membawa pulang tiga medali emas dan dua medali perak.
Penampilan istimewa itu ditorehkan para penggawa Merah Putih saat bertanding di ajang 9th World Cup Woodball Championship 2024 di Shangyu, China, yang bergulir 14-21 Oktober.
Emas dipersembahkan Muhammad Khadiq, Susila Marga Nugraha, Untung Ariska dan Pratama Aditya di nomor stroke beregu putra. Khusus Marga, ia juga menyabet emas di nomor stroke tunggal putra setelah menundukkan kompatriotnya, Aditya yang meraih perak.
Baca juga: Olahraga Woodball Sukses Debut di PON 2024, Kini Bidik SEA GamesSedangkan emas ketiga disumbangkan Siti Mashita dari nomor stroke tunggal putri. Siti bersama Marga juga merebut perak untuk nomor stroke ganda campuran.
Marga sangat senang atas pencapaiannya di Piala Dunia Woodball karena persiapan yang dilakukannya membuahkan hasil positif bagi Indonesia. Ajang ini merupakan kali kedua baginya. Sebelumnya, ia pernah turun di World Cup 2013.
"Rasanya mendapatkan medali emas pada event World Cup ini alhamdulillah bersyukur dan sangat senang sekali bisa mengibarkan bendera Merah Putih di China dan bisa mengharumkan nama bangsa Indonesia," kata Marga dalam keterangan tertulisnya, Minggu (20/10/2024).
Baca juga: Kabar Duka, Ayah Rizki Juniansyah Peraih Emas Olimpiade 2024 Wafat"World Cup ini merupakan kali kedua dan yang sekarang jauh lebih siap dan lebih tahu kekuatan lawan. Selain itu, jarak antara PON dengan World Cup sangat dekat sehingga aura on fire berjuangnya masih terbawa," tuturnya.
Ketua Umum Pengurus Besar Indonesia Woodball Association (IWbA) Aang Sunadji bangga dengan pencapaian atlet-atletnya. Terlebih, keberhasilan diperoleh dengan menghadapi tim-tim kuat seperti China, Hongkong, dan Taiwan.
Selain itu, prestasi ini sekaligus menandai peningkatan perkembangan olahraga woodball di Tanah Air. Terlebih dukungan terus diberikan oleh pemerintah dan sponsor sehingga jadi motivasi besar bagi para atlet.
Baca juga: Desak Made Rebut Medali Emas dari Kejuaraan Panjat Tebing di Madrid"Kami tentu sangat bangga dengan pencapaian para atlet di World Cup 2024. Khususnya karena Indonesia dapat mengawinkan gelar juara di stroke tunggal putra dan putri," kata Aang.
"Hasil ini menunjukkan bahwa Indonesia bukan jago kandang, tapi kita bisa melihat bagaimana para atlet on fire, sangat bersemangat dan berjuang untuk bisa menang," dia mengungkapkan.
"Ini adalah hasil kerja keras semua pihak, termasuk para atlet, pelatih, dan tentu saja dukungan dari pengurus provinsi yang sudah berkomitmen untuk melahirkan atlet-atlet hebat woodball yang telah membawa harum nama bangsa di kancah dunia," kata Aang.
Baca juga: Jatuh Bangun Olahraga Indonesia di Era Jokowi(mcy/adp)